Di kehidupan modern
ini, kita tidak dapat terlepas dari yang namanya teknologi, terutama teknologi
yang berbasiskan komputer. Teknologi komputer bahkan telah mendarah daging di
semua kalangan usia. Dari mulai anak-anak, remaja, orang dewasa, bahkan orang-orang
lanjut usia yang masih ingin tetap eksis. Komputer juga diperlukan oleh hampir
semua bidang pekerjaan, dari mulai pelajar, karyawan, pengusaha, sampai ibu
rumah tangga sekalipun. Betapa besar pentingnya komputer bagi kehidupan
masayarakat saat ini. Karna dengan komputer, kita dapat mempermudah pekerjaan
kita, dan dapat menemukan hiburan di dunia maya.
Dahulu, jika ingin
berkomunikasi dengan orang-orang yang lokasinya jauh dari kita, maka kita harus
menggunakan telpon rumah, yang ukurannya cukup besar dengan kabel yang
membuatnya sulit untuk dibawa kemana-mana. Atau bagi yang tidak memasang
jaringan telepon di rumah, mungkin akan pergi ke wartel dan tentunya dengan
antrian yang cukup panjang hanya untuk masuk ke dalam suatu ruangan pengap
berukurang 1x1 meter dengan kipas angin kecil menggatung di dinding dan meja
kecil untuk menaruh telepon sewaan tersebut, dan karena harganya yang cukup
mahal, maka sebagian besar orang tidak akan berlama-lama berada di dalam kotak sumpek tersebut.
Tapi sekarang,
wartel-wartel yang dulunya bertebaran di mana-mana hanya tinggal kenangan,
khususnya di kota-kota besar. Kini yang ada adalah wargame, warnet dan kios
pulsa. Biasanya wargame dipenuhi oleh anak-anak yang hobi bermain game online.
Warnet yang mayoritas isinya remaja yang sedang membuka situs jejaring sosial.
Dan kios pulsa yang menjual pulsa untuk smartphone atau modem prabayar.
Sayangnya, bukan
hanya manfaat saja yang dapat kita temukan dengan kemajuan teknologi komputer
saat ini, tetapi kita juga dapat menemukan banyak dampak negatifnya. Seperti
halnya anak-anak yang kecanduan game online, remaja yang tak dapat meninggalkan
aktifitasnya di jejaring sosial, dan bahkan banyak orang dewasa yang rusak
rumah tangganya karena dunia maya.
Kecanduan teknologi
adalah sesuatu yang banyak dialami di kehidupan sekarang ini, dan menurut saya
itu adalah suatu bahaya besar. Orang-orang yang telah kecanduan teknologi tidak
dapat menjalani hidupya seperti dulu lagi. Dari mulai tidak fokus pada apa yang
sedang dikerjakan, mengulur-ngulur waktu, sampai tidak ingat makan dan tidur.
Jadi yang tadinya komputer diciptakan untuk mempermudah dan mempercepat
pekerjaan, sekarang malah mengganggu kehidupan dan memperlambat pekerjaan kita.
Pada umumnya
anak-anak yang kecanduan game online, mula-mula akan malas untuk belajar di
rumah dan mengerjakan pekerjaan rumah mereka. Lalu selanjutnya akan malas untuk
berangkat sekolah dan memilih bolos untuk pergi ke wargame. Setelah itu, mereka
akan lebih sulit untuk berkomunikasi dan menjalin hubungan pertemanan dengan
teman-teman sebaya mereka di dunia nyata. Cara bicara pun akan berubah,
kata-kata kasar yang tidak seharusnya diucapkan, akan menjadi akrab dengan
mereka. Tidak menutup kemungkinan juga game yang mereka mainkan mengubah pola
pikir mereka, misalnya game yang dimankan adalah perang-perangan, maka mereka
akan lebih suka berkelahi ketika bertemu dengan teman-teman mereka.
Jejaring sosial
yang diciptakan dengan tujuan untuk menambah pertemanan kita dan mengakrabkan
orang-orang yang berjauhan letaknya, atau berkomunikasi dengan teman-teman yang
sudah lama tidak bertemu. Tapi kini kecanduan jejaring sosial juga telah
membawa dampak negatif. Kebanyakan orang-orang yang kencanduan jejaring sosial
adalah kalangan remaja, di mana remaja itu masih sangat labil. Dan contoh nyata
dari dampak negatif yang dapat kita temukan adalah banyak kasus di
berita-berita di televisi tentang remaja yang diculik dan dibawa lari oleh
kekasih dunia maya mereka.
Begitu banyak
kelebihan dan manfaat yang kita rasakan dari kemajuan teknologi di masa kini,
namun juga tidak sedikit dampak buruknya. Ada sisi positif dan negatif,
begitulah hidup. Kita harus bisa memilih mana yang kita suka, dan harus
bertanggung jawab dengan apa yang kita lakukan. Kita harus memilah mana yang
baik dan yang buruk bagi kita dan orang-orang di sekitar kita, tentunya dengan
pikiran yang logis dan bijak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar